Minggu, 11 November 2018

5 Alasan Resign Kerja yang Baik dan Tepat

5 Alasan Resign Kerja yang Baik dan Tepat

5 Alasan Resign Kerja yang Baik dan Tepat : Bekerja di sebuah perusahaan yang tepat dan nyaman adalah impian semua orang. Kita tidak perlu lagi merasa risau karena ketidakcocokan dengan pekerjaan yang sedang kita jalani saat ini.

Namun, tidak semua orang dapat mendapatkan pekerjaan sesuai dengan keinginannya. Banyak di sekitar kita yang merasa terbelenggu dengan pekerjaannya dan merasa tidak nyaman. Alhasil setiap pekerjaannya tidak dilakukan dengan sepenuh hati.

Selain itu, ada beberapa orang juga yang merasa nyaman dengan pekerjaannya, namun tidak mendapatkan imbalan yang setimpal, atau gajinya terlalu rendah dari apa yang diharapkan. Atau mungkin ada juga yang ingin mencoba peruntungan lain yang kiranya dianggap lebih baik dari kondisi pekerjaan saat ini.

Nah, jika kita terlanjur bekerja di sebuah perusahaan dan ingin resign atau keluar dari pekerjaan tersebut, namun masih bingung alasan apa yang harus diungkapkan kepada atasan agar alasan kita dapat diterima. Berikut ada beberapa alasan yang lazim digunakan dan atasan pun kemungkinan besar dapat menerimanya.

Baca juga : 5 Soft Skill yang Harus Dikuasai Oleh Pengusaha Agar Bisnis Tidak Gagal

5 Alasan Resign Kerja yang Baik dan Tepat


1. Ingin Lebih Banyak Waktu dengan Keluarga

Alasan Keluarga Untuk Resign Dari Pekerjaan

Alasan ini bisa dipakai oleh wanita yang sudah berkeluarga. Misalnya ingin fokus mengurus anak atau tidak ingin jauh dari keluarga. Alasan ini sangat masuk akal, sehingga pemimpin perusahaan dapat memaklumi.

Sembari mengurus keluarga, Anda bisa mencari pekerjaan sampingan untuk menambah pemasukan. Misalnya membuka usaha kecil-kecilan di sekitar kompleks rumah.

2. Terlalu Banyak Pekerjaan

Alasan Terlalu Banyak Pekerjaan Untuk Resign

Hindari menyampaikan alasan resign karena Anda tidak sanggup menjalani posisi yang ditempati saat ini. Lebih baik beri tahu perusahaan kalau pekerjaan sedang overloaded, sehingga Anda ingin fokus pada satu jenis pekerjaan saja.

Alasan ini cocok disampaikan kalau Anda mempunyai usaha atau bisnis sampingan. Ketika resign disetujui oleh atasan, ada pekerjaan yang bisa dilakukan untuk menghasilkan uang.

3. Mencari Tantangan Baru

Alasan Mencari Tantangan Baru  Untuk Resign Dari Pekerjaan

Kebanyakan orang suka berada pada zona nyaman, tetapi sisanya tidak. Jika Anda merasa tantangan kerja di perusahaan tidak ada, Anda bisa mencari tantangan baru di perusahaan lain.

Ajukan resign ke perusahaan dan katakan alasan yang sebenarnya. Alasan ini terdengar cukup subjektif, tetapi beberapa pemimpin perusahaan dapat memaklumi.

Sebelum mengajukan resign, pastikan Anda sudah mendapatkan pekerjaan baru di perusahaan lain. Jangan sampai menganggur selama berbulan-bulan atau bertahun-tahun, yang ada Anda sendiri yang rugi nantinya.

4. Melanjutkan Pendidikan

Alasan Melanjutkan Pendidikan Untuk Resign Dari Pekerjaan

Melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi merupakan cara seseorang untuk meningkatkan kualitas dan kualifikasi diri di dunia kerja. Perusahaan manapun tampaknya tidak keberatan jika karyawan mengajukan resign karena alasan pendidikan.

Beberapa perusahaan memberi kesempatan kepada karyawan yang berprestasi untuk melanjutkan pendidikan. Setelah tamat nanti, karyawan harus kembali bekerja di perusahaan dan mengabdi di sana. Jika alasan Anda untuk keluar selama-lamanya dari perusahaan, sebaiknya jangan memanfaatkan fasilitas beasiswa yang diberikan oleh perusahaan.

5. Gaji yang Tidak Mencukupi Kebutuhan



Mengajukan resign karena perusahaan tak kunjung memberi kenaikan gaji kepada karyawan adalah hal yang sangat masuk akal. Apalagi jika karyawan selalu berprestasi di tengah kebutuhan hidup yang terus bertambah. Ketika pemimpin perusahaan kurang merespons, Anda bisa menemui pimpinan dan menunjukkan portofolio sebagai bukti pencapaian kerja selama ini.

Apabila pemimpin perusahaan tidak menindak lanjuti pengajuan Anda, segera ajukan resign. Surat resign bisa menjadi suatu ancaman bagi perusahaan agar lebih memerhatikan karyawannya.

Kesimpulan

Sebuah pekerjaan pada dasarnya tidak melulu tentang gaji dan insentif, melainkan salah satu bagian yang penting dalam hidup kita. Memilih pekerjaan yang sesuai dengan keinginan adalah pilihan baik, namun keluar dari pekerjaan tersebut demi kepentingan lain juga bukan hal yang buruk.

Setiap orang memiliki alasan masing-masing ketika ingin dan harus keluar dari pekerjaannya saat ini. Tetapi tidak semua alasan bisa diajukan kepada atasan agar kita bisa keluar dari pekerjaan tersebut tanpa sentimen negatif. Maka dari itu, 5 alasan resign kerja yang baik dan tepat yang telah dijelaskan di atas mungkin bisa jadi alternatif.

Baca juga : Kenapa Lulusan SMK Masih Banyak yang Menganggur?
Author : Noval Irmawan Image : Istimewa

Submit Public Comment Here
EmoticonEmoticon